By:
Lori Mora
Kasih…
Rindumu yang terdekap erat dalam peluk asa
Terkirim dalam tiupan angin, dalam bisikan-bisikan
lembut
Mengguratkan sembilu nelangsa dalam hatiku
Dia berbicara dalam bahasa kalbu penuh rindu
Kau dekap terus kau dekap
Hingga menggetarkan jiwaku yang pilu menatap Pulau
Kasih
Setelah dia mengusik tidurku tadi malam
Hari ini dalam rupa yang berbeda, kau kirimkan aku
cinta di Pulau Kasih
Aku tau kau sembilu, Aku tau kau tetap merindu
Karena rasa cinta aku mengerti bahasa jiwamu
Kasih…
Tak sabar aku memberi cinta bagi asamu
Membangun Pulau Kasih kembali bagi mereka
Aku akan beranjak, memulai dari nol
Mungkin kau akan lama pulang, sementara disini aku
akan mendekap mereka
Kasih…
Jangan risau hatimu karna ku juga rasa detakan jantungmu
Dan tetesan air mata itu, meniup nelangsa dalam
jiwaku
Tenanglah, pergilah sejauh mungkin, cari dan temukanlah,
Aku akan menunggu kau kembali dengan segaris senyum
memulai menata Pulau Kasih
Kita merindu dalam satu wadah yang sama
Kasih….
Esok aku akan kesana
Belajar untuk membangun lagi mimpi mereka
Bantu aku dalam dekapan Doa dan hangat cintamu
Dan ketika kau kembali, dikelak kita akan bersama
merajut dan berdiri di Pulau Kasih
Berpelukan dalam cinta….
Inspired
by_Pulau Kasih(Danau Toba)
No comments
Post a Comment